3 Poin Utama yang Bikin Demon Slayer: Infinity Castle Banjir Pujian Penonton

Komentar penonton di Jepang tentang film ‘Demon Slayer: Infinity Castle’ . (Foto: IG/@tokyo_hon)

Gelombang pertama ulasan dari para penonton di Jepang untuk film Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba – The Movie: Infinity Castle Arc telah tiba, dan konsensusnya sangat jelas: film terbaru ini disebut sebagai sebuah karya yang “hampir sempurna”.

Film yang dirilis di Jepang pada Jumat (18/7/2025) ini langsung dibanjiri pujian dari para penggemar yang berkesempatan menyaksikannya di hari pertama. Berbagai platform media sosial dan forum film dipenuhi komentar positif yang menyebut film ini berhasil melampaui ekspektasi yang sudah sangat tinggi.

Menurut rangkuman ulasan dari para penonton yang dikutip dari Screenrant, film pertama dari trilogi penutup ini dianggap sebagai entri terkuat dalam keseluruhan waralaba Demon Slayer. Pujian utama tidak hanya ditujukan pada kualitas visual dan animasi spektakuler dari studio Ufotable yang sudah menjadi standar, tetapi juga pada kekuatan penceritaan dan laju emosionalnya.

Menurut berbagai komentar yang beredar, ada tiga poin utama yang membuat film ini begitu dipuji:

1. Visual dan Penceritaan yang Spektakuler: Para penonton sepakat bahwa Ufotable sekali lagi berhasil menyajikan kualitas animasi dan visual yang luar biasa. Namun, kali ini pujian tidak hanya untuk animasi pertarungannya, tetapi juga untuk kekuatan penceritaannya yang lebih dalam dan emosional.
2. Puncak Kisah Karakter yang Memukau: Dua karakter yang paling banyak disebut adalah Zenitsu Agatsuma dan Iblis Bulan Atas, Akaza. Penonton menyebut bahwa puncak dari alur cerita kedua karakter ini digarap dengan sangat dramatis, didukung oleh animasi dan pengarahan adegan yang luar biasa. Momen-momen mereka disebut sebagai salah satu yang paling emosional dan epik dalam keseluruhan seri.
3. Lebih dari Sekadar Film: Banyak yang merasa film ini lebih dari sekadar lanjutan cerita. Ini adalah sebuah pengalaman sinematik yang lengkap, dengan laju cerita yang pas dan pembangunan ketegangan yang sempurna menuju klimaks.

Sambutan kritis yang luar biasa dari penonton ini tercermin langsung pada kinerja box office-nya. Seperti diberitakan sebelumnya, film ini berhasil memecahkan rekor pendapatan hari pertama di Jepang dengan meraup lebih dari 1,7 miliar yen (sekitar 12 juta dolar AS atau Rp170 miliar). Angka tersebut menjadi bukti nyata bahwa pujian yang diberikan selaras dengan antusiasme publik untuk membeli tiket.

Dengan ulasan perdana yang menyebutnya nyaris tanpa cela, Demon Slayer: Infinity Castle Arc kini telah menetapkan standar yang sangat tinggi untuk dua film lanjutannya. Kesuksesan ini semakin mengukuhkan posisi waralaba tersebut sebagai salah satu yang terpenting dalam sejarah anime modern.

Film sinematik dengan tiga bagian ini mewakili alur akhir dan puncak dari serial anime shonen populer “Demon Slayer” yang diadopsi dari komik (manga) karya Koyoharu Gotōge dengan judul sama.

Film “Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba Infinity Castle” sendiri akan tayang perdana di bioskop Indonesia pada 15 Agustus 2025, termasuk di IMAX dan format besar premium lainnya.

Topik