Tiga orang mengalami cedera saat berusaha mengamankan seorang pria dengan pisau di tangannya menjelang ibadah Salat Jumat di sebuah masjid di Quebec, Kanada.
Mengutip Anadolu Agency, Minggu (22/9/2024), juru bicara kepolisian setempat mengatakan kepada wartawan bahwa para korban mengalami luka ringan, meskipun salah seorang di antaranya harus dibawa ke rumah sakit.
Meski demikian, mereka berhasil menahan pria bersenjata pisau itu hingga polisi tiba di lokasi.
Sekitar 100 pria, wanita, dan anak-anak berada di dalam Centre Culturel Musulman di Chateauguay, Quebec, ketika administrator masjid, Richid Amane, mengatakan bahwa seorang pria bertindak mencurigakan setelah memasuki masjid, menurut laporan CTV News.
Beberapa pria mendekati tersangka dan mengalami luka di tangan mereka, sementara salah satu korban terluka di tubuhnya.
Dewan Nasional Muslim Kanada (NCCM), organisasi Muslim nirlaba terbesar di Kanada, meminta masyarakat untuk menunggu informasi lebih lanjut sebelum menarik kesimpulan sendiri.
“Kami mengetahui dan sangat prihatin. Kami berhubungan dengan kantor setempat dan akan memberikan informasi lebih lanjut ketika tersedia,” tulis NCCM di platform media sosial X.
“Namun, saat ini kami belum memiliki informasi untuk menyarankan apa motif di balik insiden ini, dan kami mengimbau komunitas kami untuk tidak berspekulasi selama penyelidikan berlangsung,” tambahnya.
Seorang tersangka berusia 24 tahun ditangkap di tempat kejadian. Polisi mengatakan bahwa penyidik sedang menginterogasi tersangka untuk mengungkap motif di balik insiden tersebut.