Pelatih Manchester City Pep Guardiola mengakui sulit untuk menggantikan Kevin De Bruyne, setelah pemain asal Belgia itu menjadi penentu kemenangan atas Wolverhampton Wanderers dengan skor 1-0 di Stadion Etihad, Sabtu (3/5/2025) dini hari.
Meski begitu, dirinya menginginkan yang terbaik untuk anak asuhnya tersebut. “Saya menginginkan yang terbaik untuk Kevin, jadi tidak mungkin kami bisa menjalani tahun-tahun ini tanpa dia,” kata Pep.
“Hampir mustahil untuk menggantikan pemain seperti ini,” katanya.
Dirinya mengakui penampilan De Bruyne sangat baik bersama City, begitu juga dengan para penggemar selama bertahun-tahun.
“Keberhasilan yang kami raih adalah milik para pemain,” ujarnya.
Itu adalah gol keenam De Bruyne pada musim ini dari 36 penampilannya di semua kompetisi. Secara keseluruhan, gol itu merupakan gol ke-108 pemain yang memutuskan pergi dari Etihad musim ini tersebut.
Kemenangan ini untuk sementara membawa The Citizens menempati posisi ketiga dengan 64 poin, dengan jarak tiga poin dari pemilik posisi kedua Arsenal yang baru memainkan laga pekan ke-35 pada Sabtu (3/5) malam melawan Bournemouth.
City kini dapat menjamin tempat di Liga Champions musim depan dengan memenangi masing-masing dari tiga pertandingan terakhir mereka, saat melawan Southampton, Bournemouth, dan Fulham.
“Dalam hal mencapai posisi itu (di Liga Champions), hasilnya bagus, fokus pada sembilan poin berikutnya dan jika kami berhasil meraih sembilan poin, maka kami akan berada di sana, jadi semuanya ada di tangan kami dan mari kita maju,” tambah pelatih asal Spanyol itu.
Lebih lanjut, Pep juga mengatakan kemenangan ini diraih dengan cara yang sulit karena Wolves yang diasuh Vitor Pereira memberikan ujian berat, dengan dua kali mendapatkan peluang yang membentur tiang gawang.
“Mereka adalah tim yang luar biasa,” jelas Pep. “Bentuk, kualitas permainan mereka, fisik mereka, kecepatan mereka, tim yang benar-benar luar biasa,” tandasnya.