Chelsea memastikan satu tempat di final UEFA Conference League 2024/2025 setelah menang agregat 5-1 atas Djurgarden. Gol tunggal Kiernan Dewsbury-Hall dalam laga leg kedua di Stamford Bridge cukup untuk menutup perlawanan wakil Swedia dan mengantar The Blues ke Wroclaw, Polandia, menghadapi Real Betis pada 28 Mei mendatang.
Pelatih Enzo Maresca yang unggul 4-1 dari leg pertama tak ragu merotasi besar-besaran skuadnya, melakukan 10 pergantian pemain. Ia bahkan memberikan debut untuk gelandang 16 tahun Reggie Walsh, menjadikannya pemain termuda Chelsea yang pernah tampil sebagai starter di kompetisi Eropa, melampaui rekor Shumaira Mheuka dari Maret lalu.
Walsh bukan satu-satunya bintang muda yang mencuri perhatian. Tyrique George menyuguhkan aksi gemilang dengan backheel elegan yang membuka ruang bagi Dewsbury-Hall untuk mencetak gol. Gelandang senior itu kemudian menunjukkan kelasnya dengan melewati dua pemain Djurgarden dan menaklukkan kiper Jacob Rinne lewat penyelesaian tenang di tiang dekat.
Dengan laga yang nyaris tanpa tekanan, Chelsea memanfaatkannya sebagai ajang pemanasan jelang laga Premier League akhir pekan dan final Eropa. Maresca juga menurunkan Genesis Antwi dan memberi Mheuka menit bermain, membiarkan para pemain muda menikmati atmosfer malam Eropa yang penuh semangat.
“Kalau kami bisa memenangi final, kami layak dapat banyak pujian,” ucap Dewsbury-Hall kepada TNT Sports.
“Banyak yang bilang kami memang seharusnya bisa sampai sini, tapi kenyataannya tak semudah itu. Sejak pertandingan pertama, tekanannya besar. Tapi kami profesional, kami bertahan, dan kini tinggal satu laga lagi,” sambungnya.
Chelsea akan menghadapi Real Betis yang menyingkirkan Fiorentina dalam semifinal dramatis. Laga final akan digelar di Stadion Wroclaw, Polandia, pada Rabu, 28 Mei 2025, pukul 20.00 waktu setempat.
The Blues tinggal satu kemenangan lagi untuk menutup musim dengan trofi Eropa—dan generasi muda Chelsea siap menuliskannya dalam tinta emas.