Pendulang Intan di Kalimantan Tewas Tertimbun Longsor Sedalam 15 Meter

Pendulang Intan di Kalimantan Tewas Tertimbun Longsor Sedalam 15 Meter


Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarbaru, Kalimantan Selatan bersama para relawan gabungan melakukan evakuasi satu orang pendulang intan Ahmad Humaidi (45) yang tewas tertimbun tanah longsor.

“Korban tertimbun tanah longsor pada kedalaman 15 meter di Jalan Ujung Muruh RT33 Kelurahan Sungai Tiung, Kecamatan Cempaka,” ucap Kepala BPBD Banjarbaru Zaini di Banjarbaru, Minggu (18/5/2025).

Zaini mengatakan kejadian tanah longsor di pendulangan intan itu terjadi pada Minggu sore, sekitar pukul 16.00 WITA.

Tanah galian saat mendulang intan tersebut menjadi longsor dikarenakan labilnya tanah di tempat kejadian perkara (TKP).”Usai tertimbun tanah longsor, warga yang mengetahui langsung melakukan pencarian dengan cara menggali tanah yang diperkirakan menimbun korban,” ucapnya.

Kepala BPBD Banjarbaru kembali mengatakan sekitar pukul 18.00 WITA akhirnya korban berhasil dievakuasi oleh warga dibantu relawan gabungan yang datang ke tempat kejadian.

“Korban ditemukan berjumlah satu orang dalam kondisi telah meninggal dunia dan langsung diantar ke rumah korban atas permintaan dari pihak keluarga,” tutur Zaini.

Dari kejadian ini, upaya yang dilakukan oleh BPBD Banjarbaru di antaranya melakukan observasi, dan pengumpulan data serta menurunkan satu unit rescue.

Sedangkan, untuk petugas yang berada di lokasi kejadian di antaranya BPBD Kota Banjarbaru, Polsek Cempaka, MPB Sungai Tiung dan Relawan gabungan.

Komentar