Kapolri Jenderal Listyo Sigit mendampingi Presiden Prabowo Subianto memeriksa pasukan yang terlibat dalam upacara perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Bhayangkara di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Selasa (1/7/2025) pagi.
Pantauan Inilah.com di lokasi, Kapolri Listyo dan Presiden Prabowo menaiki maung berwarna hitam. Keduanya dibawa untuk meninjau kesiapan seluruh peserta upacara yang telah berbaris rapi sesuai dengan pasukan masing-masing. Tak hanya menyapa peserta upacara dari anggota Polri, Prabowo dan Listyo juga menyapa peserta upacara dari elemen masyarakat yang hadir.
Setelah berkeliling memeriksa seluruh peserta upacara, Prabowo dan Listyo kembali ke panggung utama untuk memulai upacara. Dalam upacara ini Prabowo bertindak sebagai inspektur.
Diketahui, Polri melibatkan satuan pengamanan (Satpam), unsur potensi masyarakat (Potmas), hingga organisasi kemasyarakatan (Ormas) dalam parade dan upacara peringatan HUT ke-79 Bhayangkara di kawasan Monas, Selasa, (1/7/2025).
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, pelibatan berbagai pihak itu merupakan bentuk nyata kemitraan antara institusi Polri dan masyarakat.
“Kami ingin menunjukkan bahwa menjaga keamanan bukan hanya tugas Polri semata, tapi juga menjadi tanggung jawab bersama. Melalui peringatan ini, kami ingin memperkuat semangat gotong royong dan solidaritas sosial di bidang kamtibmas,” kata Trunoyudo dalam keterangannya di Jakarta, dikutip Senin (30/6/2025).
Trunoyudo menyebutkan, HUT Bhayangkara ke-79 tidak hanya menjadi ajang kebanggan bagi institusi kepolisian, melainkan menjadi momentum kebersamaan antara institusi penegakan hukum dan elemen masyarakat.
“Ini bukan hanya seremoni, tetapi wujud kebersamaan dalam menjaga keamanan lingkungan,” kata Trunoyudo.
Selain itu, Ia mengungkapkan sejumlah organisasi yang akan dilibatkan dalam parade, di antaranya Barisan Ansor Serbaguna (Banser) dan Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam) hingga ada pula kelompok buruh dan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi.
“Menandakan semangat kolaborasi lintas sektor dalam menjaga stabilitas dan harmoni sosail di tengah masyarakat,” ucapnya.