Jemaah haji kelompok terbang (kloter) pertama embarkasi Solo turun dari pesawat saat tiba di Bandara Adi Soemarmo, Boyolali, Jawa Tengah, Jumat (13/6/2025). (Foto: ANTARA/Mohammad Ayudha/tom).
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp Inilah.com
PT Garuda Indonesia (Persero/GIAA) Tbk, menyelesaikan operasional penerbangan haji tahun 2025/1446 Hijriah per Jumat (11/7/2025). Capaian kinerjanya cukup moncer. Tingkat ketepatan waktu atau on time performance (OTP) kumulatif menembus 96,2 persen.
“Hal ini merupakan capaian OTP tertinggi dalam tiga tahun terakhir penyelenggaraan operasional haji oleh Garuda Indonesia,” kata Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani di Jakarta, Sabtu (11/7/2025).
Pada operasional penerbangan haji fase pemulangan tahun ini, Garuda Indonesia berhasil mencatatkan OTP sebesar 96 persen, dengan debarkasi Balikpapan, Banda Aceh, Lombok. Sedangkan Medan mencapai 100 persen tingkat ketepatan waktu. “Sebelumnya pada fase keberangkatan, Garuda Indonesia turut mencatatkan OTP sebesar 96,4 persen,” ujarnya.
Pada 2024, secara keseluruhan Garuda Indonesia mencatatkan OTP sebesar 77,6 persen, sedangkan pada 2023 adalah 84,92 persen.
Wamildan menyampaikan, keberhasilan dalam perbaikan layanan penerbangan haji tahun 2025, merupakan kerja sama dari seluruh lini operasional perusahaan, serta merefleksikan langkah perbaikan secara menyeluruh dan berkelanjutan pada aspek pelayanan dan ketepatan jadwal penerbangan.
Menurutnya, capaian tersebut juga merupakan buah dari kolaborasi seluruh elemen operasional dari awak kabin dan kokpit, teknisi, petugas haji, hingga petugas darat yang senantiasa menunjukkan kerja terbaiknya.
“Kami juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas sinergi yang baik dengan para pemangku kepentingan, termasuk Kementerian Agama, Kementerian Perhubungan, otoritas bandara, regulator, serta mitra layanan darat dan udara,” lanjut Wamildan.
Fase kepulangan penerbangan haji Garuda Indonesia ditutup dengan penerbangan kelompok terbang (kloter) 94 embarkasi Solo yang mengangkut 353 jemaah melalui nomor penerbangan GA-6494, yang telah tiba di Bandara Internasional Adi Soemarmo, Solo, pada Jumat (11/7) pukul 04.10 WIB.
Sebelumnya, kloter 95 Solo yang merupakan kloter terakhir juga telah mendarat dengan selamat di Solo pada Jumat (11/7) pukul 03.56 WIB.
Wamildan menegaskan, rampungnya operasional penerbangan haji pada 2025, menjadi bukti komitmen Garuda Indonesia untuk terus menghadirkan layanan penerbangan yang aman dan nyaman bagi masyarakat,
“Kesuksesan tahun ini bukan semata capaian operasional, tetapi juga wujud semangat para insan Garuda Indonesia untuk terus bersama-sasma memberi makna dalam setiap layanan yang kami hadirkan,” tuturnya.
Ke depan, lanjut Wamildan, Garuda Indonesia akan terus memperkuat langkah transformasi melalui perbaikan berkelanjutan dan beragam inovasi untuk memastikan terjaganya standar layanan terbaik sebagai maskapai kebanggaan bangsa.
Sebelumnya, Official Airline Guide (OAG), lembaga independen yang dikenal sebagai penyedia data dan statistik industri penerbangan global berbasis di Inggris, menetapkan Garuda Indonesia sebagai maskapai paling tepat waktu di dunia pada Mei 2025.
Capaian ini memperkuat posisi Garuda Indonesia di kancah global, sekaligus menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas layanan penerbangan nasional