Ganda campuran Indonesia Jafar Hidayatullah (kanan)/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu (kiri) saat melakoni babak pertama Super 750 Singapore Open 2025 menghadapi pasangan Taiwan Ming Che Lu/Hung En-Tzu di Singapore Indoor Stadium, Singapura, Rabu (28/5/2025). (Foto: Antara/HO-PBSI)
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp Inilah.com
Ganda campuran Indonesia Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu siap tampil all out demi hasil terbaik pada turnamen BWF World Tour Super 750 Japan Open 2025 di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Jepang, 15–20 Juli.
Setelah jeda lebih dari satu bulan sejak tampil di Super 1000 Indonesia Open 2025, pasangan muda ini memanfaatkan waktu dengan fokus memperkuat kesiapan fisik, teknik, dan evaluasi dari turnamen sebelumnya.
“Persiapannya cukup bagus. Setelah Indonesia Open ada waktu satu bulan lebih, jadi dimaksimalkan semua dari fisik, teknik, dan evaluasi kekurangan sebelumnya,” kata Jafar dalam keterangan tertulis jelang pemberangkatan ke Jepang, Sabtu (12/7/2025).
Selain memperkuat kondisi, Jafar/Felisha juga memfokuskan diri pada strategi pengambilan poin di saat-saat krusial yang kerap menjadi penentu hasil pertandingan.
“Kami memfokuskan kesiapan di poin-poin kritis, bagaimana mengatasi dan mengambil poin di saat seperti itu,” ujar Felisha menambahkan.
Pasangan ini menjadi salah satu harapan baru sektor ganda campuran Indonesia. Meski belum lama dipasangkan, Jafar/Felisha menunjukkan progres positif dalam sejumlah turnamen, salah satunya dengan menjadi juara di Super 300 Taiwan Open 2025.
Selain Jafar/Felisha, Indonesia memiliki dua wakil lainnya di sektor ganda campuran melalui pasangan Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja dan Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah.
Lalu untuk sektor tunggal putra, ada tiga nama yang akan bersaing yaitu Jonatan Christie, Alwi Farhan, dan Anthony Sinisuka Ginting yang comeback setelah enam bulan menepi karena cedera.
Pada sektor tunggal putri, dua wakil akan menjadi andalan yaitu Putri Kusuma Wardani dan Gregoria Mariska Tunjung yang juga baru kembali bertanding setelah sempat menepi karena vertigo.
Ganda putra ada Sabar Karayaman Gutama/Moh. Reza Pahlevi Isfahani, Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana, dan Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri yang untuk kali pertama berpasangan di turnamen internasional.
Lalu ganda putri yang berkompetisi adalah Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi dan Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti.