Kepala Badan Otorita Pengelola Pantai Utara (Pantura) Jawa Didit Herdiawan Ashaf menyatakan kesiapannya mengemban jabatan baru. Di mana, ia akan bertugas menjalankan pembangunan tanggul laut raksasa alias Giant Sea Wall (GSW) yang berada di sepanjang pantai utara pulau Jawa.
“Tupoksi tentunya melaksanakan kegiatan pembangunan tanggul laut di pantura Jawa,” kata Didit kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (25/8/2025).
Didit menyatakan, akan berusaha untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang terjadi selama pembangunan Giant Sea Wall. Mulai dari ekosistem lingkungan hingga masyarakat setempat.
“Untuk menghindari masalah-masalah yang ada kaitannya dengan ekosistem terutama dengan masyarakat di daerah sana,” ujarnya.
Adapun terkait anggaran untuk badan baru pimpinannya ini, Didit menyatakan akan segera melakukan konsolidasi duha pihak terkait. Termasuk dengan Kementerian Koordinator bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan. “InsyaAllah nanti setelah ini, kita baru konsolidasi,” ujarnya.
Sebelumnya, Presiden RI Prabowo Subianto resmi melantik Kepala dan Wakil Kepala Badan Otorita Pengelola Pantai Utara (Pantura) Jawa hari ini, Senin (25/8/2025), di Istana Negara.
Pelantikan ini berdasarkan Keputusan Presiden nomor 76P tahun 2025 tentang Pengangkatan Kepala dan Wakil Kepala Badan Otorita Pengelola Pantai Utara
Jawa.
Jabatan ini diserahkan kepada Wakil Menteri Kelautan dan Perikanan Didit Herdiawan sebagai Kepala Badan Otorita Pengelola Pantura Jawa. Sedangkan wakil kepala dijabat oleh Darwin Trisna Djadawinata dan Suhajar Diantoro.
“Demi Allah saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab,” kata Didit saat membacakan sumpah janji jabatan.
Acara ini turut dihadiri oleh Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka, beserta jajaran Kabinet Merah Putih lainnya.