Lembaga Sensor Film (LSF) Republik Indonesia kembali menggelar Anugerah LSF 2025 sebagai bentuk apresiasi tertinggi terhadap insan perfilman dan penyiaran Tanah Air. Acara yang memasuki tahun kelima ini mengusung tema ‘Suar Ragam Layar untuk Indonesia’.
Tema ini, menurut LSF, merefleksikan komitmen lembaga tersebut untuk menjadi panduan di tengah beragamnya ekosistem layar di Indonesia. Tujuannya adalah menciptakan ruang yang selaras dan adil bagi semua, serta mendorong klasifikasi usia, edukasi sensor mandiri, dan kesadaran masyarakat akan tontonan berkualitas.
Ketua Panitia Anugerah LSF 2025, Gustav Aulia, menjelaskan bahwa penamaan 18 kategori penghargaan tahun ini lebih berfokus pada program prioritas LSF, yakni Gerakan Nasional Budaya Sensor Mandiri (GNBSM) yang telah dicanangkan sejak 2021.
“Ada 18 kategori, mulai dari Film Bioskop Semua Umur Sensor Mandiri Terbaik hingga Poster Film Sensor Mandiri Terbaik. Selain itu, ada juga empat kategori untuk televisi, karena 90 persen materi yang disensorkan berasal dari lembaga penyiaran,” jelas Gustav, dalam keterangannya kepada Inilah.com, dikutip Kamis (14/8/2025).
Tahun Terbaik Perfilman Nasional
Menurut Ketua LSF, Naswardi, tahun 2024 menjadi momen bersejarah bagi perfilman nasional. Untuk pertama kalinya, jumlah produksi film lokal berhasil melampaui film impor.
“Oleh karena itu, LSF perlu memberikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi atas pencapaian dalam pemajuan perfilman nasional melalui Anugerah LSF 2025,” ungkapnya.
Penilaian dilakukan terhadap 58.415 film dan iklan film yang tayang sejak Agustus 2023 hingga Desember 2024. Tim juri terdiri dari 17 anggota LSF dan 20 tenaga sensor dari berbagai latar belakang, yang dibagi menjadi enam kelompok.
Ketua Dewan Juri, Hadi Artomo, menambahkan bahwa penilaian tidak hanya berdasarkan kuantitas, tetapi juga kelayakan sesuai Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) No. 14 Tahun 2009.
“Penjurian dilakukan secara independen dengan mempertimbangkan kualitas artistik, nilai edukasi, dan kontribusi terhadap budaya bangsa,” kata Hadi.
Hadi menyebut saat ini sudah terpilih 10 besar nomine yang akan dikerucutkan menjadi tiga besar, hingga akhirnya terpilih pemenang dari masing-masing kategori.
Trofi Baru Penuh Makna Budaya
Ada hal yang berbeda dalam penyelenggaraan tahun ini, yaitu desain trofi penghargaan yang berubah. Trofi Anugerah LSF 2025 tidak lagi berbentuk replika gulungan pita seluloid, melainkan menampilkan bentuk api atau suar yang dihiasi ornamen ukiran dan batik Nusantara. Perubahan ini lebih menonjolkan nuansa semangat budaya yang kental.
Malam puncak Anugerah LSF 2025 akan disiarkan secara langsung oleh Indosiar pada 7 September 2025, pukul 19.00 WIB. Acara ini direncanakan akan dihadiri oleh 420 undangan, termasuk pelaku seni, pejabat negara, ekosistem perfilman nasional, lembaga penyiaran, dan pihak-pihak terkait lainnya.

Penyelenggaraan ini juga menjadi yang pertama sejak Kementerian Kebudayaan dipisahkan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. LSF sendiri merupakan lembaga negara yang bersifat tetap dan independen, bertanggung jawab kepada Presiden melalui menteri yang membidangi urusan kebudayaan.
LSF bertugas menilai kelayakan film dan iklan film sebelum diedarkan dan dipertunjukkan kepada publik, sesuai amanat Undang-undang Nomor 33 Tahun 2009 tentang Perfilman. Tujuannya adalah melindungi masyarakat dari dampak negatif tontonan, sambil terus mendorong literasi penyensoran agar film yang beredar sesuai dengan peraturan dan kebijakan di Indonesia.
Berikut Kategori Penghargaan Anugerah LSF 2025:
1. Film Bioskop Semua Umur Sensor Mandiri Terbaik
2. Film Bioskop 13+ Sensor Mandiri Terbaik
3. Film Bioskop 17+ Sensor Mandiri Terbaik
4. Film Bioskop 21+ Sensor Mandiri Terbaik
5. Bioskop Peduli Sensor Terbaik
6. Rumah Produksi Sensor Mandiri Terbaik
7. Jaringan Teknologi Informatika Peduli Sensor Terbaik
8. Trailer Film Sensor Mandiri Terbaik
9. Poster Film Sensor Mandiri Terbaik
10. Televisi Peduli Sensor Terbaik
11. Televisi Sensor Mandiri Terbaik
12. Televisi Peduli Kebudayaan
13. Televisi Peduli Pendidikan
14. Iklan Komersial Sensor Mandiri Terbaik
15. Iklan Layanan Masyarakat Sensor Mandiri Terbaik
16. Kementerian/Lembaga Peduli Sensor Terbaik
17. Lembaga Pendidikan Peduli Sensor Terbaik
18. Lifetime Achievement.