Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menetapkan struktur kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) periode 2025-2030, Jumat (1/8/2025).
Dalam struktur kepengurusan DPP Partai Gerindra periode 2025-2030, Prabowo ditetapkan menjadi Ketua Umum dan Ketua Dewan Pembina, Sufmi Dasco Ahmad sebagai Ketua Harian, Sugiono sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen), dan Satrio Dimas Adityo sebagai Bendahara Umum (Bendum).
Nama Satrio menggantikan posisi Thomas Djiwandono yang sebelumnya menjabat sebagai Bendum Gerindra sejak 2019. Keponakan Prabowo Subianto tersebut kini fokus menjabat sebagai Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu).
Selain itu, Satrio juga merupakan alumni Universitas Gadjah Mada (UGM). Dia sempat mencoba peruntungan di Pileg 2024 dari dapil Jabar IV namun gagal.
Struktur kepengurusan itu ditandatangani di kediaman Prabowo di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang.
“Kami ucapkan terima kasih atas semua dukungan dari seluruh kader Partai Gerindra,” ujar Sekjen DPP Gerindra Sugiono dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (1/8/2025).
Sugiono mengatakan ini adalah momentum bagi partai untuk menguatkan terus tali persaudaraan dan soliditas dalam mengamankan semua program pemerintah yang dipimpin oleh Presiden Prabowo.
“Dan membantu beliau menunaikan sumpah jabatannya sebagai Presiden Republik Indonesia untuk mengikuti UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945 dan seluruh undang-undang yang berlaku,” ucapnya.
Sugiono juga mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya sebagai Sekjen Partai Gerindra, dan mengucapkan terima kasih kepada Sekjen sebelumnya, Ahmad Muzani yang sebelumnya menjabat selama 17 tahun.
“Saya ingin menyampaikan bahwa Partai Gerakan Indonesia Raya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada Sekretaris jenderal Partai Gerindra Periode 2008-2025 Bapak H. Ahmad Muzani,” kata Sugiono.
Sugiono yang juga Menteri Luar Negeri Republik Indonesia lalu mengucapkan terima kasih kepada Ketua Harian DPP Partai Gerindra Prof. Dr. Sufmi Dasco Ahmad yang sejak awal turut mendirikan dan membesarkan partai hingga seperti sekarang.
“Ucapkan terima kasih dan penghargaan dari Partai Gerindra juga pada Ketua Harian Bapak Prof. Dr. Sufmi Dasco Ahmad yang bersama-sama sejak awal berdirinya Partai ini mendirikan, membesarkan dan membawa Partai Gerindra sampai pada keadaannya pada hari ini,” tuturnya.
Sosok Satrio Dimas Adityo
Satrio Dimas Adityo merupakan putra dari pasangan Tony Kawotjo dan S. Astuti Damayanti Kawotjo. Kabarnya pria kelahiran Jakarta, 25 Mei 1983 ini merupakan salah satu keponakan dari Prabowo Subianto. Sebab Tony Kawotjo disebut memiliki kekerabatan dengan Prabowo. Meski begitu berdasarkan penulusuran inilah.com, belum ditemukan silsilah kekerabatan antara Tony Kawotjo dengan Prabowo Subianto.
Pendidikan
S1 Manajemen Universitas Atma Jaya Jakarta Tahun 2005
S2 Magister Manajemen Universitas Gadjah Mada Tahun 2011
Pengalaman Kerja
Direktur Umum PT Citosanara Jasapratama (2012 – Sekarang)
Presiden Direktur PT Karunia Tidar Abadi (2017 – Sekarang)
Direktur Keuangan PT Mitra Stania Prima (2019 – Sekarang).
Karier Politik
Pada Pilpres 2024, Satrio Dimas Adityo menjabat sebagai Wakil Bendahara Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Capres dan Cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Selain itu, ia juga Wakil Bendahara Umum DPP Partai Gerindra (2011 – Sekarang), dan Anggota Dewan Pembina DPP Partai Gerindra (2020 – Sekarang).