Fenomena Demon Slayer kembali mencetak sejarah. Film terbaru, Kimetsu no Yaiba: Infinity Castle, resmi menjadi anime dengan jumlah penonton terbanyak sepanjang sejarah penayangan di Indonesia, menyalip rekor yang sebelumnya dipegang One Piece Film: Red.
Menurut data Cinepoint, hingga Minggu (18/8/2025), film ini telah ditonton 1.488.219 penonton hanya dalam tiga hari akhir pekan (15–17 Agustus). Angka tersebut masih terus bertambah dan menjadikannya tonggak baru bagi anime di Tanah Air.
Perolehan ini juga lebih tinggi 1,67 kali lipat dibandingkan One Piece Film: Red yang sempat memimpin pada 2022. Fakta ini menegaskan bahwa basis penggemar Demon Slayer di Indonesia tidak hanya masif, tapi juga semakin berkembang dari tahun ke tahun.
Dominasi Box Office Jepang
Di Jepang, Infinity Castle pun masih kokoh di puncak box office. Pada akhir pekan kelima (15–17 Agustus), film ini meraup 1,875 miliar yen (US$12,67 juta) dari 1,21 juta penonton, hanya turun 2,23 persen dari pekan sebelumnya. Total kumulatifnya menembus 25,78 miliar yen (US$174,2 juta) dari 18,27 juta penonton sejak rilis pada 18 Juli 2025.
Capaian ini setara 110,3 persen dari performa Mugen Train di periode yang sama pada 2020. Lebih jauh, Infinity Castle kini resmi menduduki peringkat keempat film terlaris sepanjang masa di Jepang, melewati Frozen (25,5 miliar yen) dan Your Name (25,17 miliar yen).
Tiga film yang masih berada di atasnya adalah:
- Demon Slayer: Mugen Train (40,75 miliar yen – 2020).
- Spirited Away (31,68 miliar yen – 2001).
- Titanic (27,77 miliar yen – 1997).
Momentum Global
Secara global, film ini sudah mencatatkan prestasi besar bahkan sebelum rilis penuh di Amerika Serikat. Distributor Fandango mengumumkan bahwa Infinity Castle menjadi film anime dengan penjualan tiket pre-order terbesar sepanjang sejarah di AS, mengalahkan Mugen Train dan Jujutsu Kaisen 0.
Film ini akan rilis secara luas di bioskop AS pada 12 September 2025, dengan aktor Channing Tatum turut bergabung sebagai pengisi suara versi bahasa Inggris.
Infinity Castle bukan sekadar film penutup arc klimaks Kimetsu no Yaiba, tetapi juga fenomena global yang menandai era baru anime di layar lebar. Di Indonesia, pencapaian lebih dari 1,4 juta penonton hanya dalam hitungan hari membuktikan bahwa anime kini telah menjadi kekuatan utama di bioskop.
Dengan dua babak lanjutan masih menunggu giliran, pertanyaannya bukan lagi apakah rekor ini akan bertahan, melainkan seberapa jauh Demon Slayer mampu mendorong batas baru perfilman Asia dan dunia.