Google resmi meluncurkan divisi baru di bidang produksi film dan televisi bernama 100 Zeros, yang bertujuan mendanai atau ikut memproduksi proyek-proyek layar lebar. Dilaporkan oleh Business Insider, inisiatif ini merupakan hasil kerja sama multi-tahun dengan Range Media Partners, firma manajemen talenta dan rumah produksi di balik film A Complete Unknown dan Longlegs.
Langkah ini dinilai sebagai strategi Google untuk memanfaatkan peluang di industri hiburan yang tengah menghadapi tekanan akibat tingginya biaya produksi dan potensi tarif baru AS terhadap film impor.
Melalui 100 Zeros, raksasa teknologi di bawah naungan Alphabet ini juga ingin memperkuat visibilitas dan adopsi berbagai teknologi terbaru miliknya, termasuk kecerdasan buatan (AI) dan spatial computing—alat yang menggabungkan dunia fisik dan virtual.
Sebelumnya, 100 Zeros telah terlibat dalam kampanye pemasaran film horor independen Cuckoo pada tahun lalu, dan kini tercatat sebagai salah satu produser di film tersebut menurut platform hiburan Letterboxd.
Meskipun belum memberikan komentar resmi kepada Reuters, Google bulan lalu mengumumkan kerja sama lain dengan Range Media untuk mengembangkan dua film bertema AI berjudul Sweetwater dan LUCID, yang dijadwalkan rilis akhir tahun ini.
Tidak seperti upaya sebelumnya lewat YouTube Originals yang dihentikan pada 2022, Google tidak akan menjadikan YouTube sebagai saluran distribusi utama untuk karya-karya 100 Zeros. Sebaliknya, perusahaan berniat menjual proyek mereka ke studio tradisional dan layanan streaming seperti Netflix.
Langkah ini dinilai sebagai bagian dari upaya strategis Google untuk menggunakan pengaruh budaya Hollywood dalam mendorong pemanfaatan layanan AI seperti Gemini, yang kini bersaing ketat dengan ChatGPT milik OpenAI.