Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Iwan Setiawan menilai pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dengan Wakil Presiden ke-13 Ma’ruf Amin, bukan berarti meninggalkan Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi). Narasi yang sedang didengungkan tersebut terlihat mengada-ada.
“Bagi saya mengunjungi tokoh bangsa untuk meminta masukan dan saran, untuk pembangunan bangsa ke depan adalah hal yang wajar-wajar saja,” kata Iwan kepada Inilah.com saat dihubungi di Jakarta, Senin (25/8/2025).
Dia menegaskan, begitu juga dengan pertemuan Prabowo dan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri beberapa waktu lalu, itu adalah hak Prabowo bertemu siapapun, tak ada hubungannya dengan Jokowi.
“Jangan kan itu, Prabowo menemui Megawati pun tidak berarti meninggalkan Jokowi juga. Padahal kita tahu, Jokowi dan Megawati ini masih berkonflik,” lanjutnya.
Iwan menegaskan, Presiden Prabowo adalah sosok politikus yang tidak mau terjebak dalam peta konflik.
“(Prabowo) selalu mengutamakan persatuan dan kesatuan antar tokoh bangsa. Dan itu tercermin dari perilaku politik Presiden Prabowo selama ini,” tandasnya
Sebelumnya Prabowo menunggah momen pertemuannya dengan Ma’ruf Amin lewat akun Instagramnya. Dilihat dari unggahan akun instagram Prabowo Minggu (24/8/2025), keduanya membahas arah pembangunan bangsa ke depan. Kunjungan itu menggambarkan hubungan yang erat antar keduanya.
“Presiden menyambangi kediaman Wakil Presiden Republik Indonesia ke-13, K.H. Ma’ruf Amin, dalam rangka silaturahmi dan mempererat tali persaudaraan,” demikian keterangan unggahan Prabowo tersebut.
Ma’ruf juga mengunggah momen pertemuannya dengan Prabowo. Dirinya menyebut turut membahas pasal 33 UUD 1945 dengan Prabowo.
“Alhamdulillah, menerima kunjungan silaturrahim Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto, di kediaman,” tulis Ma’ruf diunggahannya.
“Kami berdiskusi dan bertukar pikiran mengenai arah pembangunan bangsa ke depan. Termasuk pelaksanaan pasal 33 UUD 1945 bahwa kekayaaan alam harus diberdayagunakan seutuhnya untuk kemakmuran seluruh rakyat Indonesia,” tambah dia.