PSSI Copot Mochizuki dari Timnas Putri, Tapi Promosikan ke Jabatan Strategis

PSSI Copot Mochizuki dari Timnas Putri, Tapi Promosikan ke Jabatan Strategis

Haris Medium.jpeg

Rabu, 16 Juli 2025 – 18:48 WIB

Pelatih sepak bola timnas putri Indonesia Satoru Mochizuki (kiri) memimpin sesi latihan di Dewa United Arena, Kabupaten Tangerang, Banten, Rabu (25/6/2025). (Foto: Antara)

Pelatih sepak bola timnas putri Indonesia Satoru Mochizuki (kiri) memimpin sesi latihan di Dewa United Arena, Kabupaten Tangerang, Banten, Rabu (25/6/2025). (Foto: Antara)

Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp Inilah.com

+ Gabung

Pelatih Timnas Putri Indonesia, Satoru Mochizuki, resmi dicopot dari jabatannya menyusul kegagalan Garuda Pertiwi lolos dari babak kualifikasi Piala Asia Wanita 2026. Namun, pelatih asal Jepang itu tidak sepenuhnya angkat kaki dari struktur PSSI.

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Vivin Cahyani, menyatakan bahwa Mochizuki kini dialihkan ke posisi strategis di bidang development (pengembangan), memanfaatkan pengalamannya untuk membangun fondasi sepak bola wanita Indonesia.

“Coach Mochi sekarang difokuskan untuk development. Ini keputusan Ketum PSSI setelah koordinasi dengan Exco. Kami nilai latar belakang, kredibilitas, dan jejaring beliau—terutama dengan JFA dan liga wanita di Jepang—lebih cocok untuk menyiapkan roadmap jangka panjang,” ujar Vivin di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (16/7/2025).

Untuk sementara, posisi pelatih kepala Garuda Pertiwi diisi oleh pelatih interim Joko Susilo yang akan memimpin tim di Piala AFF Wanita 2025 di Vietnam.

“Coach Mochi sudah fokus di pengembangan dan kini bekerja sama dengan Coach Indra Sjafri. Karena belum ada pelatih kepala baru, kami tunjuk Coach Joko Susilo sebagai pelatih interim,” kata Vivin.

Lebih lanjut, PSSI kini tengah mencari pelatih baru untuk timnas putri senior dengan tetap menjadikan Jepang sebagai kiblat pembinaan.

“Kami sudah punya Coach Akira di U-19 dan nanti di U-20. Untuk tim senior kami sedang hunting pelatih baru dari Jepang. Kami sudah berkomunikasi dengan JFA soal ini,” jelas Vivin.

Indonesia tergabung di Grup A Piala AFF Wanita 2025 bersama Vietnam, Thailand, dan Kamboja. Namun, PSSI memutuskan fokus utama pembinaan tim nasional putri tetap pada Piala Asia dan kelompok usia, bukan pada turnamen regional seperti AFF.

“Bukan mengecilkan AFF, tapi dengan banyaknya talenta muda, kami prioritaskan fokus ke AFC U-19 karena itu bagian dari pra-kualifikasi Piala Dunia,” pungkas Vivin.

Topik
Komentar

Komentar