Seorang siswi SMA di Kecamatan Natal, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatra Utara (Sumut) ditemukan tewas di sebuah galian ekskavator perkebunan sawit. Korban berinisial DF (15) itu merupakan anggota pasukan pengibar bendera (paskibra) untuk HUT ke-80 RI tingkat kecamatan.
Plt Kasi Humas Polres Madina, Iptu Bagus Seto mengatakan korban ditemukan warga pada Kamis (31/7) dalam kondisi tanpa busana dan tertimbun tanah, setelah hampir satu pekan dilaporkan hilang.
“Sejak Selasa (29/7) hilang, tidak kembali ke rumah setelah latihan paskibra di Kecamatan Natal,” ujarnya, Senin (4/8/2025).
Diduga, korban tewas dibunuh usai menjalani pelatihan paskibra mewakili sekolahnya dalam persiapan HUT ke-80 RI di Kecamatan Natal pada Selasa (29/7). Namun sejak saat itu korban tidak kembali ke rumah.
“Keluarganya sempat mencari ke lokasi latihan dan sekitarnya, tapi tidak ditemukan. Akhirnya mereka melapor ke polisi,” kata Bagus.
Hingga saat ini polisi masih menunggu hasil autopsi untuk memastikan penyebab tewasnya korban secara pasti.
“Dugaan sementara korban dibunuh. (Tapi) Kami masih menunggu hasil autopsi dari rumah sakit,” tandasnya.