Tanpa Negosiasi Ribet, Riekerink Bikin Struick Mantap Pilih Dewa United

Pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink. (Foto: Goal)

Pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah resmi mendatangkan Rafael Struick untuk mengarungi musim Super League 2025/2026. Namun, proses bergabungnya pemain keturunan Belanda itu disebut berlangsung tanpa rayuan atau bujukan berlebihan.

Usai laga perebutan tempat ketiga Piala Presiden 2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu (12/7/2025), Riekerink mengungkapkan bahwa ia memang bertemu langsung dengan Struick di Belanda.

“Saya berbicara dengan Rafael. Dan tentu saja, keputusan sepenuhnya ada di tangan dia,” kata pelatih berusia 62 tahun itu kepada wartawan.

Dalam pertemuan tersebut, Riekerink menyebut tak ada proses negosiasi formal. Ia hanya memberikan masukan terkait aspek permainan Struick yang bisa dikembangkan, tanpa ada unsur tekanan atau bujukan.

“Saya hanya menyampaikan pendapat saya tentang gaya mainnya dan bagaimana dia bisa berkembang. Tapi saya tidak membujuknya. Itu keputusan pribadi dia,” jelas Riekerink.

Ia mengakui Struick sebagai pemain muda bertalenta yang potensial berkembang pesat jika diberi ruang bermain dan pembinaan yang tepat. Maka dari itu, keputusan Struick untuk bergabung ke Dewa United dinilai tepat, apalagi klub ini tengah serius membangun kekuatan di bawah kepemimpinannya.

“Saya memang bertemu dengannya di Belanda, dan kami sempat bicara soal sepak bola. Tapi saat itu dia belum membuat keputusan. Semua murni dari dirinya sendiri,” tegasnya.

Struick akhirnya menandatangani kontrak berdurasi tiga tahun, bahkan lebih lama dari kontrak sang pelatih sendiri.

“Tiga tahun? Itu bahkan lebih lama dari kontrak saya,” ujar Riekerink sambil tersenyum.

Sebelumnya, Presiden Dewa United Ardian Satya Negara menyebut pendekatan kepada Struick memang turut difasilitasi Riekerink. Keduanya sama-sama berasal dari Belanda, dan pertemuan personal tersebut menjadi kunci.

“Coach pulang ke Belanda dan bertemu Rafael. Mereka bicara dan meyakinkan bahwa Dewa bisa membantu mengembangkan kemampuan dia,” ujar Ardian.

Dengan usia yang masih 22 tahun dan status pemain reguler Timnas Indonesia, Struick dinilai menjadi aset strategis Dewa United—baik untuk mengisi slot U-23 maupun sebagai kekuatan utama di lini depan.

Topik