Tembok Penjara Nigeria Roboh Karena Banjir, 274 Napi Melarikan Diri

Tembok Penjara Nigeria Roboh Karena Banjir, 274 Napi Melarikan Diri


Banjir besar di Nigeria telah merobohkan tembok Lembaga Pemasyarakatan Menengah di Kota Maiduguri. Akibatnya 274 narapidana melarikan diri dengan memanfaatkan situasi tersebut.

Para narapidana kabur dari penjara tua itu setelah tembok penjara runtuh akibat banjir besar, kata Umar Abubakar, juru bicara Dinas Pemasyarakatan Nigeria (NCoS), melalui pernyataan yang dikutip dari Anadolu Agency, Senin (16/9/2024).

“Banjir meruntuhkan dinding fasilitas pemasyarakatan, termasuk pusat penahanan keamanan menengah Maiduguri (MSCC) serta kompleks staf di kota tersebut,” ujar Abubakar.

Dia mengatakan bahwa awalnya didapati 281 narapidana hilang setelah pemeriksaan dilakukan oleh petugas layanan penjara.

Namun, tujuh narapidana kemudian berhasil ditangkap dan dikembalikan ke fasilitas tersebut. Dengan demikian, ada 274 napi yang masih buron.

Lembaga pemasyarakatan bekerja sama dengan lembaga keamanan lainnya di seluruh negeri untuk menangkap narapidana yang masih kabur, kata Abubakar menambahkan.

Pada 10 September lalu, banjir besar melanda Maiduguri hingga menyebabkan kerusakan pada sekolah, rumah sakit, kantor pemerintahan, bank dan kawasan komersial, pasar, kebun binatang, tempat ibadah, rumah-rumah, serta penjara.

Badan Penanggulangan Darurat Nasional (NEMA) mengonfirmasi 37 kematian dan 58 korban luka-luka akibat insiden terkait banjir.

Otoritas mengatakan lebih dari satu juta orang terdampak banjir dan 414 ribu lainnya mengungsi.

Menteri Dalam Negeri Olubunmi Tunji-Ojo, yang mengunjungi wilayah tersebut pada Rabu (11/9/2024), menggambarkan banjir tersebut sebagai bencana yang sangat menghancurkan.
 

Komentar