Wimbledon 2025: Petenis Unggulan Berguguran, Medvedev dan Rune Jadi Korban

Wimbledon 2025: Petenis Unggulan Berguguran, Medvedev dan Rune Jadi Korban


Benjamin Bonzi membuat kejutan pertama di Wimbledon dengan menumbangkan unggulan kesembilan Daniil Medvedev 7-6(2), 3-6, 7-6(3), 6-2.

Bagi Medvedev, kekalahan di babak pembukaan dari Bonzi terjadi setelah kekalahan di babak kedua dari petenis muda Learner Tien di Australian Open dan kekalahan di babak pertama dari Cameron Norrie di Roland Garros bulan lalu.

“Hari ini istimewa bagi saya. Ini kemenangan Top 10 pertama saya di Grand Slam,” kata Bonzi usai pertandingan, dikutip dari ATP, Selasa.

“Tentu saja, turnamen ini selalu istimewa. Suasananya, semua lapangan dan rumputnya, semuanya. Saya suka tempat ini, jadi tempat ini sangat istimewa dan Daniil adalah pemain hebat. Ia telah mencapai dua semifinal.”

“Saya tahu itu pertandingan yang sulit, tetapi terkadang lebih baik melawan pemain seperti ini di babak pertama. Apa pun bisa terjadi, jadi saya sangat senang dengan kemenangan ini,” ujar petenis berusia 29 tahun itu.

Bertanding di hari pembukaan terpanas yang pernah tercatat di turnamen major lapangan rumput, 31,4 derajat Celcius, ketepatan dan kesabaran Bonzi, petenis peringkat 64 dunia, terbukti terlalu berat bagi Medvedev.

Dengan kemenangan usai menjalani pertandingan selama tiga jam tujuh menit, Bonzi melaju ke babak kedua di Wimbledon untuk ketiga kali dalam karirnya. Ini menandai pertama kalinya dalam tujuh penampilan Wimbledon Medvedev gagal melaju melewati babak pertama.

Bonzi melakukan pukulan bersih dari baseline dan meraih sukses dengan servisnya sendiri, yang terbukti klinis pada tie-break set pertama dan ketiga.

Setelah mencatatkan 2-0 dalam head to head dengan Medvedev dan meraih kemenangan Top 10 kedua dalam karirnya, petenis Prancis itu selanjutnya akan menghadapi Jordan Thompson.

Sementara itu, Nicolas Jarry juga menorehkan kejutan atas Top 10. Petenis Chili itu menempuh jalan panjang untuk mengalahkan unggulan kedelapan Holger Rune.

Setelah lolos kualifikasi untuk meraih tempat di undian utama di Wimbledon, Jarry bangkit meraih kemenangan 4-6, 4-6, 7-5, 6-3, 6-4, kemenangan undian utama pertamanya di turnamen major sejak ia mencapai babak ketiga di US Open 2023.

“Saya sangat senang untuk hari ini,” kata Jarry yang memiliki catatan 0-5 dalam pertandingan lima set sebelum kemenangannya melawan Rune.

“Pertandingan ini dimulai dengan berat, tetapi pada akhirnya saya mampu memainkan permainan yang saya mainkan sejak awal kualifikasi.”

“Saya senang bisa menang, mengatasi semua pikiran buruk di kepala saya, dan semua iblis. Ini adalah tantangan yang sulit, jadi saya sangat senang bisa berada di sini,” ujar petenis berusia 29 tahun itu.

Lawan Jarry di babak kedua adalah Learner Tien, yang menang 7-6(5), 6-3, 6-2 atas sesama petenis Amerika Nishesh Basavareddy. Jarry mengalahkan Tien dalam satu-satunya pertemuan kompetitif sebelumnya, pertandingan kualifikasi di Halle awal bulan ini.

Komentar